Beksan Ajisaka Uyon-Uyon Hadiluhung
- home //
- Beksan Ajisaka Uyon-Uyon Hadiluhung
Beksan Ajisaka Uyon-Uyon Hadiluhung
Dalam rangka melestarikan dan mengembangkan potensi kebudayaan, serta mensosialisasi tata nilai budaya melalui seni pertunjukan sesuai dengan yang diamatkan Undang Undang Nomor 5 Tahun 2017 tentang Pemajuan Kebudayaan, Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat kembali menggelar Uyon-Uyon Hadiluhung untuk memperingati hari kelahiran (Wiyosan Dalem) Sri Sultan Hamengku Buwono X setiap Senin Pon malam Selasa Wage, 01 Februari 2021 pukul 20.00 WIB- Selesai di Kagungan Dalem Bangsal Manis.
Uyon-Uyon Hadiluhung kali ini akan menyajikan komposisi gendhing dan Beksan Ajisaka. Beksan Ajisaka merupakan Yasan Dalem enggal (karya tari baru) Sri Sultan Hamengku Buwono X. Beksan ini merupakan Beksan Kakung (tari putra) pertama yang diciptakan selama beliau bertakhta. Tari ini diilhami dari Serat Ajisaka yang ditulis sendiri oleh Sultan sebagai pemaknaan dibalik aksara Jawa (Ha Na Ca Ra Ka, dst). Aksara ini selanjutnya dijadikan penanda atas peristiwa masa lalu sebagai refleksi untuk saat ini dan masa yang akan datang. Beksan Ajisaka diperagakan oleh 10 penari putra dengan 8 penari sebagai punggawa dan 2 penari sebagai tokoh Ajisaka, sosok yang menjadi cikal bakal lahirnya aksara Jawa.
Tarian ini menggambarkan perjalanan hidup manusia, serta cerita Ajisaka dengan nafas keagamaan dan nilai kemanusiaan yang universal. Terkait situasi pandemi, pertunjukan kali ini hanya dapat disaksikan melalui siaran langsung (live streaming) di kanal Youtube Kraton Jogja dan siaran RRI Pro 4 Yogyakarta mulai pukul 20.00 WIB. Pertunjukan ini masih digelar tanpa reservasi penonton dan hanya dihadiri oleh Abdi Dalem yang bertugas dengan protokol kesehatan yang ketat.
Sahabat budaya dapat menyimak nya melalui Live Streaming Youtube Kraton Jogja dalam link berikut https://youtu.be/oe3lQR3JOwc