Dinas Kebudayaan Sleman Gelar Festival Kesenian Sleman 2019

Dinas Kebudayaan Sleman Gelar Festival Kesenian Sleman 2019

Dinas Kebudayaan Kabupaten Sleman menggelar perhelatan akbar bertajuk “Festival Kesenian Sleman Tahun 2019” selama dua hari  06 dan 07 September  2019 di Plaza Ambarrukmo. Dalam rangkaian kegiatan tersebut akan digelar pawai seni budaya Jumat, 06 September 2019 pukul 15.00 WIB – Selesai. Start pawai tersebut dimulai dari depan SMA Kolose De Britto sampai Plaza Ambarrukmo.

Ada pun sanggar yang akan mengikuti pawai tersebut adalah, Sanggar Ngrancang Kusuma, Sanggar Sekar Jagad, Sanggar Ngrancang Kusuma, Sanggar Wijaya Kusuma, Sanggar Pamengku, Sanggar Tari Kembang Sakura, Sanggar Cikrak Kina, Sanggar Cinde Wulung, Sanggar Turi Berbudaya, Sanggar Larasanti, Sanggar Umpak Argo, Sanggar Seni Bayu Murti, dan Sanggar Krincing Manis. Selain itu Jumat, 06 September 2019 akan ditampilkan kesenian unggulan yaitu musik kreatif dari Sanggar Kidang pukul 19.30 WIB – 20.00 WIB, prestator tealer tradisi dari Sanggar Wulucumbu pukul 20.00 WIB – 20.30 WIB, dan dagelan mataram dari karangjati Mlati Sleman pukul 20.30 WIB – 21.00 WIB. Selain itu juga akan ada penampilan kesenian kubro dari Mawar Agung, Kebonangung Budaya Tridadi Sleman. Sabtu, 07 September 2019 pukul 21.00 WIB akan digelar Teater Sastro Mbeling.

Kegiatan tersebut juga terintegerasi dengan event Sleman Fair sebagai Grand Event dari Sleman Festival Tahun 2019. Adapun kegiatan yang akan diselenggarakan meliputi, demo produk olahan salak Jumat, 06 September pukul 14.00 WIB – 16.00 WIB. Sabtu, 07 September 2019 Band Akustik pukul 11.00 WIB – 15.00 WIB, Demo Jamu Tradisional pukul 11.00 WIB –  14.00 WIB, Demo Batik dan Blangkon pukul 16.00 WIB – 20.00 WIB, Festival Kopi pukul 08.00 WIB – 22.00 WIB. Sedangkan  Minggu, 08 September 2019 akan ada Lomba Mewarnai TK dan SD pukul 10.00 WIB – 14.30 WIB, Demo Rajut pukul 11.00 WIB – 14.00 WIB, Sleman Fashion Festival (Line Dance, music dari Plawang Community, Tari dari Mila Rosinta dan Fashion Show) pukul 15.00 WIB – 22.00 WIB, dan Demo dari baca menjadi karya 10.00 WIB – 14.00 WIB.

Kegiatan  dimaksudkan untuk memperkenalkan dan mempromosikan potensi seni budaya yang ada di Kabupaten Sleman kepada masyarakat yang lebih luas. Diharapkan ajang ini dapat menjadi media beraktivitas dan peningkatan kualitas seniman guna mempertahankan eksistensi jati diri seniman sebagai salah satu akar budaya seni, sekaligus memberikan ruang kepada seniman dalam mengekpresikan diri melalui kesenian. Selain itu juga untuk pembangunan karakter terhadap masyarakat luas khususnya generasi muda. Selain itu, juga untuk pembangunan karakter terhadap masyarakat luas khususnya generasi muda serta meningkatkan “rasa handarbeni” terhadap budaya sendiri yang adiluhung. Dengan semakin meningkatnya internaisasi budaya dikalangan warga masyarakat akan menjadi benteng sekaligus filter yang kuat di era globalisasi. Tentunya semua ini dimaksudkan untuk mendukung dan mengimplementasikan keistimewaan Daerah Istimewa Yogyakarta.