Menampilkan Kontingen Kecamatan Sleman, Moyudan dan Turi: Nanti Malam Penutupan Festival Kethoprak antar Kecamatan se Kabupaten Sleman

Menampilkan Kontingen Kecamatan Sleman, Moyudan dan Turi: Nanti Malam Penutupan Festival Kethoprak antar Kecamatan se Kabupaten Sleman

 

SLEMAN – Selasa 26 Juni 2018 nanti malam merupakan malam terakhir Festival Kethoprak antar Kecamatan se Kabupaten Sleman Tahun 2018 yang dimulai sejak tanggal 21 Juni silam. Malam nanti akan dipentaskan tiga kontingen dari Kecamatan Sleman dengan lakon “Satria Piilih”, Kecamatan Moyudan dengan lakon “Sutato Sutarti”, dan Kecamatan Turi dengan lakon “Ranggalawe”.

Menurut Kepala Dinas Kebudayaan Kabupaten Sleman, HY Aji Wulantara, SH, M.Hum, Festival Kethoprak tahun ini cukup menggembirakan dan membanggakan. Hal tersebut terbukti dari partisipasi dan semangat yang luar biasa dari masing-masing kontingen untuk mengikuti festival tersebut. Semua kontingen kecamatan menunjukkan kesiapannya dengan berbagai fasilitas dan kostum yang sangat memadai. Terlebih dari itu semua jajaran kecamatan dan desa dimasing-masing kecamatan menunjukkan antusiasnya memberikan dukungan penuh kepada kontingen masing-masing.

Aji berharap festival kethoprak antar Kecamatan yang merupakan implementasi program besar Dinas Kebudayaan DIY yaitu Gelar Budaya jogja benar-benar dapat berjalan sesuai dengan tujuan yang ditetapkan, diantaranya untuk menggali potensi dan regenerasi seniman yang ada di Kabupaten Sleman. Selain itu juga sebagai wujud kepedulian dan perhatian pemerintah Kabupaten Sleman terhadap kelestarian kehidupan seni teater tradisional, khususnya ketoprak.

Festival kethoprak ini memperebutkan hadiah total sebesar Rp.21.250.000 untuk juara pertama hingga juara harapan kedua. Adapun dewan juri dalam rangkaian Festival Kethoprak Antar Kecamatan se Kabupaten Sleman adalah Purwatmadi, Akhirulusono dan Pardjoyo.