Selama Libur Lebaran, Museum Gunungapi Merapi Dikunjungi 6.850 Wisatawan

Selama Libur Lebaran, Museum Gunungapi Merapi Dikunjungi 6.850 Wisatawan

Selama liburan lebaran, tanggal 01-09 Juni 2019 wisatawan yang berkunjung ke Museum Gunungapi Merapi mencapai 6850 wisatawan, baik dari wisatawan nusantara maupun wisatawan manca negara. Selama liburan lebaran tersebut Museum Gunungapi Merapi memperoleh catatan pendapatan sebesar Rp.51.270.000,- yang terdiri atas pendapatan hasil penjualan tiket sebesar Rp.34.350.000,- dan hasil penjualan tiket film sebesar Rp.16.920.000,-

Museum Gunungapi Merapi sendiri merupakan museum bersejarah yang dapat dijadikan sebagai sarana pendidikan, penyebarluasan informasi aspek kegunungapian khususnya dan kebencanaan geologi lainnya yang bersifat rekreatif-edukatif untuk masyarakat luas dengan tujuan untuk memberikan wawasan dan pemahaman tentang aspek ilmiah, maupun sosial-budaya dan lain-lain yang berkaitan dengan gunungapi dan sumber kebencanaan geologi lainnya.

Dalam rangka memberikan tambahan hiburan bagi pengunjung, maka tanggal 08-09 Juni 2019, Dinas Kebudayaan Kabupaten Sleman melalui program pembinaan dan pengembangan Adat dan Seni Penyelenggaraan Event Penggiat Seni memfaasilitasi kelompok Campursari CJDW asal Krandon Sidomoyo Godean pimpinan Suparji Hadi Nugroho, untuk menghibur pengunjung Museum Gunungapi Merapi. Selain Campursari CJDW juga dimeriahkan dengan guyon maton. Kegiatan tersebut dimaksudkan untuk memberikan tambahan hiburan bagi pengunjung Museum Gunungapi Merapi, serta untuk menyediakan wahana dan kesempatan bagi seniman dan kelompok seni budaya di Kabupaten Sleman dalam mengembangkan kapasitasnya. Selain itu juga untuk meningkatkan apresiasi bagi warga masyarakat luas terhadap potensi seni budaya lokal. (dv)