Setelah Tertunda Dua Tahun, GSBY Diselenggarakan Kembali
- home //
- Setelah Tertunda Dua Tahun, GSBY Diselenggarakan Kembali
Setelah Tertunda Dua Tahun, GSBY Diselenggarakan Kembali
GSBY merupakan acara rutin tahunan yang diselenggarakan oleh Banhubda DIY dan diikuti oleh lima Kabupaten/Kota Daerah Istimewa Yogyakarta. Tahun 2020, GSBY tertunda dilaksanakan dikarenakan pandemic COVID-19. Pada tahun ini, GSBY akhirnya diselenggarakan kembali setelah tertunda dua tahun.
Kali ini GSBY tidak dilaksanakan di Anjungan DIY TMII, namun diselenggarakan di Gedung Serbaguna Sekar Wijaya Kusuma. Rangkaian acara GSBY dimulai pada tanggal 18 Maret 2022 yaitu penerimaan Kontingen lima Kabupaten/Kota DIY. Acara inti GSBY tahun 2022 dilaksankan pada tanggal 19 Maret 2022 dengan mengusung tema “Maju Bersama GSBY Pulihkan Karya Budaya dan Pariwisata”.
Acara ini dihadiri oleh Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya Paku Alam X; Duta Besar Jepang untuk Indonesia; Sekda DIY; Asisten Bidang Pemerintah Sekda DIY; Kepala Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) DIY; Bupati Kulonprogo: Bupati Gunung Kidul; Bupati Bantul; Kepala BANHUBDA DIY; Puropakualaman; Kepala Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) se-Kabupaten/Kota DIY. Rangkaian acara ini dibuka dengan Manguyu-uyu dari Komunitas Jepang di Jakarta, dilanjutkan penampilan dari lima Kabupaten/Kota DIY. Urutan penampil pertama dari Kontingen Kabupaten Gunung Kidul, Penampil kedua dari Kontigen Kota Yogyakarta, Penampilan ketiga dari Kontigan Kabupaten Kulonprogo, Penampilan keempat dari Kontingen Kabupaten Bantul, Penampilan kelima dari Kontingen Kabupaten Sleman dan ditutup penampilan dari Kontingen Provinsi DIY.
Kabupaten Sleman menampilkan Tarian Kerakyatan Rancak Badui dari Sanggar Laras Muda yang beralamat di Gantalan, Minomartani, Ngaglik, Sleman dipimpin oleh Arif Rohmad S.Pd. Rancak Badui ini dikoreografi oleh Agus Sukina.