Turangga Waskita Budaya Menjadi Penyaji Terbaik dalam Festival Jathilan Tingkat Kabupaten Tahun 2020

  • home //
  • Turangga Waskita Budaya Menjadi Penyaji Terbaik dalam Festival Jathilan Tingkat Kabupaten Tahun 2020
Admin 2020-10-19 01:23:44

Turangga Waskita Budaya Menjadi Penyaji Terbaik dalam Festival Jathilan Tingkat Kabupaten Tahun 2020

Dalam rangka melestarikan dan mengembangkan potensi kebudayaan serta mensosialisasi tata nilai budaya melalui seni pertunjukan sesuai dengan yang diamatkan Undang Undang Nomor 5 Tahun 2017 tentang Pemajuan Kebudayaan, Dinas Kebudayaan Kabupaten Sleman kembali menyelenggarakan Festival Jathilan Tingkat Kabupaten Sleman Tahun 2020 dalam rangka Festival Garis Imaginer. Kegiatan yang bersumber dari dana Keistimewaan DIY tahun 2020 ini dilaksanakan selama dua hari, mulai 16 s.d 17 Oktober pukul 10.00 WIB – Selesai, secara live streaming melalui kanal Youtube Dinas Kebudayaan Kabupaten Sleman.

Ketiga dewan juri yang terdiri dari Sancoko S.Pd, Widodo Pujo Bintoro, S.Pd, dan Sukoco memutuskan dalam Festival Jathilan Tingkat Kabupataten Sleman Tahun 2020,  Kontingen Turangga Waskita Budaya dari Kapanewon Cangkringan mampu menyisihkan kontingen lain dan memperolah nilai 1.257. Menyusul penyaji terbaik kedua kontingen Turangga Pancawisesa dari Kapanewon Godean dan memperoleh nilai 1.236. Untuk penyaji terbaik ketiga adalah kontingen Ambar Atmaja dari Kapanewon Gamping dan memperoleh nilai 1.206.

Sedangkan untuk juara harapan pertama diraih oleh kontingen Kuda Budaya dari Kapanewon Ngaglik dan memperoleh nilai 1.099. Juara harapan kedua diraih oleh kontingen Turangga Cahyamudha dari Kapanewon Seyegan dan memperoleh nilai 1.084. Selanjtnya untuk juara harapan ketiga diraih oleh kontingen Mudha Budaya dari Kapanewon Sleman dan memperoleh nilai 1.079.

Maksud dan tujuan diselenggarakannya lomba tersebut adalah untuk menggali dan menjaring potensi seniman yang ada ditingkat masyarakat, serta sebagai wujud kepedulian dan perhatian pemerintah Kabupaten Sleman terhadap kelestarian kehidupan seni, dan dapat menggugah kembali semangat kebersamaan dalam rangka beraktifitas dan berkreasi dalam bingkai kompetisi di kalangan seniman.

Ajang ini dapat menjadi media beraktivitas dan peningkatan kualitas seniman guna mempertahankan eksistensi jati diri seniman sebagai salah satu akar budaya seni dan untuk menggali dan menjaring potensi seniman yang ada ditingkat masyarakat. Selain itu, juga untuk pembangunan karakter terhadap masyarakat luas khususnya generasi muda serta meningkatkan “rasa handarbeni” terhadap budaya sendiri yang adiluhung. Dengan semakin meningkatnya internaisasi budaya dikalangan warga masyarakat akan menjadi benteng sekaligus filter yang kuat di era globalisasi.

Diharapkan sajian budaya secara live streaming ini  juga akan dapat mendukung upaya menekan penyebaran Covid-19 dengan tetap tinggal dirumah. Pecinta budaya dimanapun berada khususnya warga masyarakat Sleman untuk dapat bergabung dan menikmati sajian budaya tersebut melalui kanal Youtube Dinas Kebudayaan Kabupaten Sleman. (dv)